[POPULER SAINS] Cuti Melahirkan Terlama di Dunia | Masyarakat Asia Pasifik Khawatir Perubahan Iklim | Vaksin Moderna dan Pfizer untuk Anak - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com - DPR usulkan cuti melahirkan ibu pekerja di Indonesia menjadi 6 bulan. Cuti hamil terlama di dunia menjadi berita populer Sains sepanjang Senin (20/6/2022). 

Saat ini, DPR sedang menggodok dan menyelesaikan penyusunan Rancangan Undang-Undang Kesejahteraan Ibu dan Anak (RUU KIA), yang salah satu pasalnya memuat hak cuti melahirkan 6 bulan.

Selain informasi tersebut, perubahan iklim telah memberikan kekhawatiran mayarakat di seluruh penjuru dunia. 

Menurut survei persepsi sains global State of Science Index 2022, menunjukkan 84 persen atau mayoritas masyarakat di Asia Pasifik khawatir mengenai adanya perubahan iklim.

Masih tentang cuti melahirkan di Indonesia yang diusulkan diperpanjang menjadi enam bulan, setelah sebelumnya hanya diberikan selama tiga bulan. 

Berita populer Sains ini menjelaskan berbagai dampak baik cuti melahirkan 6 bulan atau lebih lama baik bagi ibu maupun bayinya. 

Akhirnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) telah mengizinkan penggunaan darurat vaksin Covid-19 Moderna dan Pfizer-BioNTech untuk anak-anak berusia 6 bulan.

Berikut beberapa rangkuman berita populer Sains sepanjang Senin (20/6/2022) hingga Selasa (21/6/2022). 

Penetapan masa cuti melahirkan sebelumnya diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Tenaga Kerja, dengan diberikan tiga bulan cuti melahirkan.

Selain itu, di dalam RUU KIA juga mengatur bahwa ibu yang cuti melahirkan akan tetap mendapatkan gaji penuh untuk tiga bulan pertama dan gaji sebesar 75 persen untuk tiga bulan berikutnya.

Jika cuti melahirkan 6 bulan di Indonesia tengah dirancang dalam RUU KIA, di beberapa negara lain ternyata telah memberikan cuti bagi para ibu pekerja yang akan melahirkan.

Lamanya cuti bervariasi, dan sejumlah negara dengan cuti hamil berbayar penuh.

Dikutip dari laman World Population Review, ada beberapa negara dengan cuti hamil terlama di dunia. 

Negara-negara tersebut antara lain Bulgaria, Yunani, Inggris Raya, Slovakia, Kroasia, Chili, Republik Ceko, Irlandia, Hongaria, dan Selandia Baru

Selengkapnya berita populer Sains tentang cuti melahirkan terlama di dunia, dapat disimak di sini. 

Baca juga: Cuti Melahirkan 6 Bulan, Ini 10 Negara dengan Cuti Hamil Terlama di Dunia

Mayoritas masyarakat Asia Pasifik khawatir perubahan iklim

Survei persepsi sains global State of Science Index 2022, menunjukkan 84 persen atau mayoritas masyarakat di Asia Pasifik khawatir mengenai adanya perubahan iklim.

Survei yang dilakukan perusahaan sains global 3M, di 17 negara di seluruh dunia, melibatkan sekitar 1.000 responden dari setiap negara.

Dalam survei ini juga menemukan bahwa responden yang berada di Asia Pasifik cenderung tidak mengambil tindakan sendiri.

Dibandingkan dengan populasi global, mereka tidak menyatakan telah berkontribusi agar lebih berkelanjutan selama enam bulan terakhir, bahkan untuk yang paling umum seperti mengurangi penggunaan plastik (51 persen), mendaur ulang bahan-bahan (47 persen), serta mengurangi penggunaan air (41 persen).

Tak hanya masalah perubahan iklim, permasalahan seperti krisis kesehatan masyarakat, banyaknya perpecahan dalam masyarakat, serta meningkatnya tingkat keparahan efek perubahan iklim dilihat sebagai konsekuensi utama jika orang tidak dapat memercayai berita tentang sains.

Sedikitnya 82 persen responden di Asia Pasifik ingin mengetahui lebih banyak dari para ilmuwan tentang pekerjaan mereka, dan menyoroti peluang yang jelas bagi komunikasi sains untuk masa depan.

Berita populer Sains tentang kekhawatiran masyarakat Asia Pasifik terhadap perubahan iklim ini, dapat dibaca selengkapnya di sini. 

Baca juga: Mayoritas Masyarakat di Asia Pasifik Khawatir Akan Perubahan Iklim, tetapi Tak Mengambil Tindakan

Dampak cuti melahirkan 6 bulan bagi ibu dan bayi

Peneliti laktasi Program Studi Kedokteran Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK menjelaskan, secara ilmiah cuti melahirkan selama enam bulan terbukti berdampak baik pada ibu dan bayi.

"Mulai dari hasil review mendalam dan expert consensus penelitian kami sejak 10 tahun silam, menunjukkan bahwa memperpanjang cuti melahirkan hingga enam bulan mutlak memberi daya ungkit terhadap keberhasilan ASI eksklusif, kesehatan ibu dan bayi serta mempertahankan produktivitas pekerja perempuan,” ujar Ray seperti dikutip dari Kompas.com, 16 Juni 2022.

Ray menambahkan, sejak tahun 2012, tim kedokteran kerja FKUI telah melakukan banyak penelitian dan mempublikasikan hasil riset terkait cuti melahirkan enam bulan pada pekerja perempuan.

Mayoritas hasil studi merujuk pada satu bukti yang sama, yakni dampak kesehatan cuti melahirkan diperpanjang jadi enam bulan sangat efektif meningkatkan keberhasilan pemberian ASI eksklusif.

Lebih lengkap tentang berita populer Sains, dampak baik cuti melahirkan 6 bulan pada kesehatan ibu dan bayi, dapat dibaca di sini. 

Baca juga: Cuti Melahirkan 6 Bulan, Apa Saja Dampak Baik bagi Kesehatan Ibu dan Bayi?

Vaksin Moderna dan Pfizer untuk anak 6 bulan

FDA telah mengizinkan penggunaan darurat vaksin Covid-19 Moderna dan Pfizer-BioNTech untuk anak-anak berusia 6 bulan.

Dalam laman resminya, FDA mengubah otorisasi penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) dengan memasukkan penggunaan vaksin Moderna pada kelompok usia 6 bulan hingga 17 tahun. 

Sementara itu, vaksin Pfizer-BioNTech diperbolehkan untuk kelompok usia 6 bulan hingga 4 tahun. Sebelumnya, vaksin ini telah diizinkan digunakan kelompok usia 5 tahun ke atas.

Vaksin Pfizer dan Moderna untuk bayi hingga anak-anak prasekolah berbeda dalam jumlah suntikan, dosis, dan usia kelayakan untuk menerimanya.

FDA mengizinkan vaksin tiga dosis Pfizer untuk anak-anak berusia 6 bulan hingga 4 tahun, sedangkan vaksin dua dosis Moderna untuk anak-anak berusia 6 bulan hingga 5 tahun.

Selengkapnya berita populer Sains tentang izin penggunaan darurat vaksin Covid-19 Moderna dan Pfizer untuk anak usia 6 bulan, dapat disimak di sini. 

Baca juga: FDA Izinkan Vaksin Moderna dan Pfizer untuk Anak Usia 6 Bulan, Berapa Dosisnya?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Adblock test (Why?)

[POPULER SAINS] Cuti Melahirkan Terlama di Dunia | Masyarakat Asia Pasifik Khawatir Perubahan Iklim | Vaksin Moderna dan Pfizer untuk Anak - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More