RESTORAN di Sydney, Australia melarang tamunya menampilkan tato mereka dan mengenakan baju desainer atau perhiasan berlebihan.
Melansir New York Post, aturan berpakaian ini menjadi kontroversial. Pengelola restoran berupaya untuk menghentikan tamu "mengintimidasi" orang lain.
Sebuah catatan di depan restoran Badui terkenal di Double Bay, Sydney memberi tahu para tamunya tentang aturan tersebut.
Menurut kebijakan, pelanggan tidak boleh memiliki "tato yang terlihat", memakai "perhiasan berlebihan" atau "pakaian berlabel desainer".
Co-lisensi restoran Poata Okeroa mengatakan kepada The Daily Telegraph, “Kami menghargai pelanggan dan pemangku kepentingan komunitas kami, dan selalu menerapkan aturan yang mencakup kebijakan berpakaian yang tidak yang mengintimidasi.”
Restoran Timur Tengah yang diluncurkan tiga tahun lalu dan dijalankan oleh Poata Okeroa, Eric Jury dan Julian Tobias.
Restoran Populer Ini Larang Tamu Bertato dan Kenakan Baju Mahal - Okezone Travel
Read More
No comments:
Post a Comment