Rechercher dans ce blog

Thursday, September 9, 2021

[POPULER SAINS] Penyebab Gancet, Penis Tersangkut Vagina | Bulus Raksasa Ditemukan di Klaten - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan sepasang pria dan wanita mengalami gancet viral di sosial media. Penyebab penis tersangkut vagina ini menjadi salah satu berita populer Sains edisi Rabu, 8 September 2021.

Berita populer lainnya adalah tentang bulus raksasa yang ditemukan di Klaten pada Senin (6/9/2021). Sebenarnya hewan apa itu, hingga beratnya mencapai 20 kilogram dan panjangnya 80 sentimeter?

Selain itu, obat herbal asam urat yang ampuh hingga hewan tercepat ternyata bukan cheetah menjadi berita yang banyak dibaca lainnya.

Baca juga: [POPULER SAINS] 94 Persen Pasien Covid-19 Meninggal Belum Vaksin | Riset Soal Sperma Dicabut

Berikut rangkumannya:

1. Penyebab gancet, penis tersangkut di vagina

Sebuah video yang memperlihatkan sepasang pria dan wanita mengalami gancet, viral di media sosial.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Video viral yang diunggah 7 September 2021 kemarin ramai menjadi perbincangan, meski telah dinyatakan sebagai hoaks atau setingan sang konten kreator, untuk mengedukasi penontonnya.

Pasalnya, di tengah masyarakat, gancet seringkali dikaitkan dengan akibat atau azab dari perbuatan berhubungan intim di luar nikah.

Padahal, ada penjelasan secara medis mengapa gancet bisa terjadi.

Gancet adalah salah satu manifestasi dari gangguan vaginismus. Gancet secara medis disebut dengan Penis captivus.

Sedangkan, masyarakat awam menyebutkan istilah gancet ini untuk merujuk pada kondisi, ketika organ intim pria tersangkut di dalam vagina saat sedang melakukan hubungan intim.

Baca selengkapnya tentang gancet di sini:

Viral Video Pasangan Alami Gancet, Ketahui Penyebab Medis Penis Tersangkut di Vagina

2. Bulus raksasa ditemukan di Klaten, hewan apa itu?

Temuan bulus raksasa berukuran 80 sentimeter dengan berat sekitar 20 kilogram di Klaten menghebohkan warga sekitar.

Bulus yang sudah mati itu ditemukan di kolam dekat terowongan kuno yang berada di Dukuh Samber, Desa Sabranglor, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Peneliti reptil dan amfibi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Amir Hamidy mengatakan bahwa hewan itu adalah bulus atau labi-labi biasa (Amyda cartilaginea).

"Dari fotonya, itu adalah jenis labi-labi biasa atau disebut Amyda cartilaginea, atau dikenal bulus," kata Amir kepada Kompas.com, Rabu (8/9/2021).

Bulus Amyda cartilaginea umum ditemukan di Sumatera, Kalimantan, dan Jawa.

Namun di Pulau Jawa sendiri bulus ini sudah jarang ditemukan karena diburu untuk dikonsumsi dagingnya. Pasalnya, bulus ini dipercaya memiliki kolagen yang bagus untuk kesehatan.

Karena populasinya yang masih banyak ditemukan, oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN) spesies bulus Amyda cartilaginea berstatus belum dilindungi.

"Selain individu labi-labi biasa sudah jarang di Jawa, untuk ukuran sebesar itu ditemukan di habitat alam sudah sangat jarang sekali. Tapi kalau di Kalimantan dan Sumatera mungkin masih ada (yang berukuran besar)," sambuh Amir.

Baca selengkapnya tentang bulus raksasa ini di sini:

Bulus Raksasa Ditemukan di Klaten, Hewan Apa Itu? Ini Penjelasan LIPI

3. Bukan cheetah, ini hewan tercepat di dunia

Selama ini cheetah (Acinonyx jubatus) dianggap sebagai hewan tercepat di dunia. Namun ternyata terdapat beberapa hewan lain yang bisa menyamai bahkan mengalahkan kecepatan lari cheetah, apa itu?

Dalam spesies burung, Alap-alap kawah atau Peregrine Falcon dalam bahasa Inggris (Falco peregrinus) tercatat memiliki kecepatan terbang hingga 200 mph (322 kilometer/ jam) menurut Guinness World Records, dilansir dari Live Science, Selasa (7/9/2021).

Alap-alap kawah adalah salah satu spesies alap-alap berukuran besar, dengan panjang sekitar 50 sentimeter.

Burung ini memiliki bulu berwarna hitam, kelabu dan biru, berparuh kuning besar dengan ujung hitam lancip dan berekor pendek.

Terdapat fakta lain yang mengatakan bahwa mungkin elang peregrine bisa terbang hingga kecepatan 350 mph (563 kilometer/jam), meskipun para ilmuwan belum secara resmi mendokumentasikan kecepatan terbangnya yang secepat itu.

Selain burung, ada juga ikan yang dapat melesat dengan sangat cepat. Namun kenapa hewan-hewan ini tidak dicap sebagai hewan tercepat? Baca selengkapnya di sini:

Bukan Cheetah, Ini Hewan Tercepat di Dunia

4. Obat herbal asam urat yang ampuh

Asam urat adalah penyakit yang mirip dengan osteoarthritis. Jika asam urat membentuk kristal dan terakumulasi di persendian, ini bisa menyebabkan inflamasi dan sakit pada sendi.

Untuk merawat penyakit asam urat, tidak bisa hanya dengan obat-obatan, namun juga harus didukung perubahan gaya hidup.

Pasien asam urat harus menghindari makanan yang kaya purin, seperti makanan laut, kacang-kacangan, dan sayuran hijau.

Selain itu, ada beberapa obat herbal untuk asam urat yang bisa Anda coba untuk meringankan gejala asam urat, yakni ceri, magnesium, jahe, kunyit, lemon, dan seledri.

Baca penjelasan selengkapnya di sini:

5 Obat Herbal Asam Urat yang Ampuh Redakan Nyeri

Adblock test (Why?)


[POPULER SAINS] Penyebab Gancet, Penis Tersangkut Vagina | Bulus Raksasa Ditemukan di Klaten - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More

No comments:

Post a Comment

POPULER HARI INI: Ramalan Zodiak 4 Juli hingga Spoiler Drakor Alchemy of Souls - Pikiran Rakyat Bekasi - Pikiran Rakyat Bekasi

PR BEKASI - Berikut ini beberapa berita populer yang dirangkum untuk pembaca setia Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 4 Juli 2022. Te...