Rechercher dans ce blog

Sunday, May 23, 2021

Capres Dinilai Jangan Cuma Populer, Harus Diperhatikan Juga Track Recordnya - SINDOnews.com

JAKARTA - Kriteria calon presiden (Capres) dinilai tak cukup hanya modal populer, namun harus punya track record atau catatannya cemerlang karena kebijakannya. Hal ini dikatakan Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (SUDRA) Fadhli Harahab.

Baca juga: Ini Tiga Kriteria Capres 2024 yang Bakal Diusung PDIP

Fadhli merespons Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang membocorkan kriteria capres yang akan diusung partainya di Pilpres 2024 mendatang, di antaranya adalah populer, dekat dengan rakyat dan memiliki track record bagus.

Baca juga: Paska Isu Kudeta Demokrat, AHY Masuk 3 Besar Ketum Parpol Laik Capres 2024

Artinya, seorang calon tidak hanya populer karena menawan, tampan atau gagah sehingga memiliki banyak penggemar atau pengikut, lebih dari itu seorang pemimpin juga harus populer karena kebijakannya.

Baca Juga:

Bagaimana kebijakannya dapat diterima masyarakat? Tentu dia harus dekat dengan rakyat, caranya sering bertemu dan berbicara dengan rakyat. Bukan hanya bekerja dibalik meja, tetapi ikut terjun bersama rakyat.

Baca juga: Susi Pudjiastuti dan Risma Dinilai Sosok Perempuan yang Laik Masuk Capres 2024

"Dan saya kira kriteria ini lazim harus dimiliki setiap calon pemimpin. Populer, merakyat dan memiliki track record bagus dan cemerlang," kata Fadhli saat dihubungi, Minggu (23/5/2021).

Soal siapa kader PDIP yang mimiliki kriteria tersebut, analis politik UIN Jakarta itu menilai banyak kader PDIP yang memiliki kriteria tersebut. "Karena hampir rata-rata kepala daerah asal PDIP itu dekat dengan rakyat karena sudah dibekali dengan sekolah partai sebelum mereka bertarung di daerah masing-masing, populer juga banyak, punya track record bagus juga banyak," ucapnya.

"Sebut saja Bu Risma, Azwar Anas, Ganjar Pranowo, Gibran, Mas Hendar, tetapi sampai saat ini saya kira yang paling memiliki potensi dan peluang besar di capreskan karena memiliki aspek karakter tadi ya Ganjar Pranowo," tambahnya.

Namun demikian kata Fadhli, tidak mudah bagi Ganjar untuk dapat terpilih dan diusung PDIP, pasalnya kompetitor bukan hanya dari kalangan internal saja tetapi juga eksternal. Karena itu, Ganjar juga harus mulai menentukan tandem atau calon pendamping sebagawai Cawapres dari sekarang untuk 'mengerek' dukungan PDIP dan parpol koalisi.

"Bisa saja PDIP mengusung pihak eksternal seperti Prabowo Subiato atau calon lainnya, tetapi sebagai partai kader dan partai pemenang pemilu saya kira PDIP akan ngotot mengusung calon dari internal," tuturnya.

"Puan Maharani juga punya kans besar terpilih karana belakangan nama Puan kian berkibar dan semakin populer, sayap-sayap pendudukung dan relawan juga mulai bermunculan, Barani Indonesia misalnya, itu menunjukkan persaingan di internal cukup terbuka," pungkasnya.

Adblock test (Why?)


Capres Dinilai Jangan Cuma Populer, Harus Diperhatikan Juga Track Recordnya - SINDOnews.com
Read More

No comments:

Post a Comment

POPULER HARI INI: Ramalan Zodiak 4 Juli hingga Spoiler Drakor Alchemy of Souls - Pikiran Rakyat Bekasi - Pikiran Rakyat Bekasi

PR BEKASI - Berikut ini beberapa berita populer yang dirangkum untuk pembaca setia Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 4 Juli 2022. Te...